Cara Membuat Anak dengan Program Medis

Cara Membuat Anak dengan Program Medis

Sumber: pembesar.goodman.click

Memiliki anak adalah anugerah terindah dalam rumah tangga. Dengan kehadiran seorang anak di dalam keluarga biasanya dipandang sebagai sebuah keberhasilan dari tujuan menikah yaitu meneruskan keturunan. Untuk mendapatkan anak dibutuhkan sebuah cara dengan memperhatikan perencanaan, praktek dan langkah langkahnya. Kehadiran seorang anak didalam rumah tangga ternyata masih menjadi sebuah impian yang belum terwujud bagi kalangan orang tertentu. Ada yang menikah selang 1 tahun atau 2 tahun sudah bisa mendapatkan anak. Tapi tak sedikit juga yang mendapatkan anak selang pernikahan 10 tahun atau bahkan lebih. Tidak bisa dipungkiri bahwa anak adalah titipan dari Tuhan dan kita tidak tahu kapan akan mendapatkannya. Tentu saja kita harus terus berusaha untuk mendapatkan seorang anak.

Sebelum ke pembahasan bagaimana cara membuat anak dari perencanan hingga langkah langkahnya, tahukah Anda bahwa setiap pasangan di dunia memiliki peluang sebanyak 3 persen mendapatkan anak yang kembar. Presentase tersebut akan bertambah besar apabila Anda dan pasangan anda memiliki satu diantara 3 cirinya. Di awal saya menganjurkan Anda mengikuti berbagai program medis supaya sejak awal kehamilan hingga mau melahirkan tetap dalam pengawasan medis. Baik anda menginginkan anak kembar maupun tidak sebaiknya mengikuti langkah berikut ini.

  • Program Fertilisasi

Program Fertilisasi adalah termasuk dari beberapa program medis yang saat ini terus dikembangkan oleh para medis dalam upaya mendapatkan anak kembar. Metode ini dianggap merupakan cara paling praktis untuk mendapatkan anak kembar. Tetapi untuk prakteknya dibutuhkan bantuan oleh dokter ahli yang menangani bayi kembar dan tidak bisa dilakukan sendiri. Beberapa langkahnya adalah dengan menempatkan embrio yang kembar pada organ reproduksi sang istri dengan jumlah yang ingin di dapatkan.

  • Berhubungan Suami Istri secara rutin
See also  Beberapa Manfaat Untuk Pecandu Narkoba

Dokter menganjurkan pasangan suami istri yang setelah menikah ingin segera mendapatkan anak untuk berhubungan intim rutin sebanyak 2 sampai 3 kali dalam seminggu. Hal itu dikarenakan, sel telur pada masa subur sudah siap untuk dibuahi sel sperma. Berhubungan dalam masa subur juga bisa meningkatkan kesempatan mendapatkan seorang anak.

  • Memilih Posisi Berhubungan

Ada banyak pilihan posisi ketika Anda ingin melakukan hubungan. Jika tujuan berhubungan adalah untuk mendapatkan kesenangan, silakan melakukannya dengan cara dan posisi sesuka hati. Namun berhubungan yang baik dalam bercinta supaya bisa mendapatkan anak adalah Posisi laki laki berada di atas. Hal tersebut bertujuan supaya sel sperma keluar dan bisa secepat mungkin bertemu dengan sel telur. Sebenarnya posisi apa saja diperbolehkan, asal sperma tidak melawan grativasi dan menjadikannya sulit untuk bertemu dengan sel telur.

  • Memilih Jam yang tepat

Dalam rencana membuat anak, pasangan suami istri dianjurkan untuk melakukan hubungan 3 hari sebelum masa ovulasi. Sesudah melakukan hubungan, tidak diperbolehkan melakukan hubungan selama 3 hari menjelang masa ovulasi.

  • Berolahraga teratur

Cara selain diatas untuk mendapatkan anak adalah dengan berolahraga rutin. Berolahraga tidak hanya bisa menjaga stabilitas metabolisme tubuh, membuat badan fit, menghindari kegemukan akan tetapi fungsi organ reproduksi menjadi optimal. Saat organ reproduksi optimal, proses dalam mencapai impian seorang anak akan jauh lebih mudah.

Itulah cara membuat anak melalui program medis yang mungkin dapat kamu lakukan bersama pasangan. Memiliki anak memang merupakan sebuah kesempurnaan di dalam rumah tangga, oleh karena itu kadang diperlukan usaha lebih untuk mendapatkannya. Jangan patah semangat karena gagal, kamu dapat terus mencobanya.